Liburan Bersama Bayi? Siapa Takut!

Pergi berliburan merupakan agenda wajib setidaknya dalam setahun sekali. Namun, tidak mungkin rasanya jika berliburan atau berwisata tanpa mengajak sanak keluarga terdekat anda. Selama ini, bersama istri dan anak, anda beraktivitas saling melengkapi dan mendukung. Nah, apalagi untuk pergi berlibur. Liburan tentu menjadi aktivitas yang perlu dilakukan bersama orang-orang tercinta juga.

Yang menantang dari liburan bersama keluarga adalah jika anda memiliki bayi. Mengapa? tentu semua paham. Mengurus bayi merupakan sesuatu yang paling membutuhkan persiapan matang, strategi dan penuh dengan kejutan. Berikut akan kami ulas mengenai tips berliburan ke tempat wisata bersama bayi.

1. Mengumpulkan Informasi

Mengapa informasi menjadi yang utama? Karena tidak semua tempat ramah untuk berliburan bersama bayi. Jika bersama bayi, anda perlu mencoret list-list yang berbau petualangan seperti hiking, camping, tramping dan lain-lain. Memang disini tidak bisa ditawar lagi, anda perlu memilih berwisata ke tempat-tempat yang ramah untuk membawa bayi.

2. Memahami Pola Hidup Bayi

Setiap orang tua harus memahami pola hidup bayi. Bayi memiliki kebutuhan khusus yang tidak bisa ditunda-tunda. Biasanya, yang paling dibutuhkan seorang bayi adalah ibunya. Maka, perlu menjadi perhatian juga agar ibu selalu sehat selama mengajak bayi untuk berliburan.

3. Selalu Berkomunikasi

Komunikasi adalah kunci untuk saling memahami. Terhadap bayi, anda tidak bisa melakukan komunikasi sebagaimana dengan orang dewasa atau bahkan anak kecil. Bayi belum mampu berbicara bahkan masih belum memahami apa yang sedang menimpa dirinya. Maka perlu perhatian khusus dan selalu coba meneliti dengan komunikasi (meski bayi belum mampu berkomunikasi normal) sebisa mungkin untuk mengerti keadaan bayi anda.

4. Menyiapkan Perlengkapan

Setelah mencari informasi lengkap, mengenai tempat, cuaca dan kondisi tujuan wisata, anda bisa memperkirakan kira-kira kebutuhan apa saja yang menjadikan bayi anda tetap sehat dan nyaman untuk selalu bersama anda selama berlibur. Jangan sampai liburan dihabiskan untuk menemani bayi anda di rumah sakit. Maka, sesuaikan antara perlangkapan yang harus dibawa dengan tempat entah itu penginapan atau hotel, juga dengan cuaca antara dingin atau tropis dan kondisi antara ramai atau tenang.

5. Menyusun Plan B

Anda tidak pernah tahu, kemungkinan-kemungkinan yang bisa melingkupi situasi dan kondisi anda. Ketika membawa bayi, sebaiknya anda memahami apa kemungkinan yang biasa dihadapi oleh wisatawan ketika berliburan di tempat tujuan wisata anda. Dengan begitu, anda bisa menyiapkan plan B. Misalnya, anda beriwisata ke tempat-tempat yang pernah terjadi bencana, maka persiapakanlah plan B anda. Bisa dengan cara menyiapkan untuk beralih lokasi atau yang semisalnya. Hal ini akan lebih membuat tenang dan bisa selalu bersikap antisipasi terhadap kemungkinan-kemungkinan yang terjadi. Meski anda tidak berharap hal itu akan terjadi.

Demikian tips yang perlu dilakukan jika anda ingin mengajak bayi untuk berliburan bersama. Liburan akan lebih menyenangkan jika semua dapat menikmatinya semaksimal mungkin. Semoga tips ini bermanfaat, selamat berlibur!